Pernahkah kamu mengunjungi spot sunrise di Bromo? Dengan atmosfer yang begitu tenang dan suara angin berbisik di telinga, momen menyaksikan matahari terbit di Bromo adalah pengalaman spiritual dan visual yang memukau. Bromo, sebagai salah satu destinasi paling populer di Indonesia, memiliki keajaiban alam yang tak terkalahkan terutama saat matahari mulai muncul dari balik gunung. Berada di salah satu dari beberapa spot sunrise di Bromo adalah impian setiap penggemar fotografi dan pecinta alam. 

Dari puncak-puncak tertinggi hingga dataran luas yang mempesona, ada sejumlah lokasi yang ideal untuk menikmati keajaiban matahari terbit di kawasan gunung ini. Tiap sudut Bromo menawarkan pesona uniknya masing-masing bagi mereka yang ingin menyaksikan keindahan langit yang dipenuhi warna khas saat matahari pertama kali menampakkan sinarnya. Dalam artikel ini, kami akan mengulas beberapa spot sunrise di Bromo yang layak untuk dikunjungi agar kamu dapat menikmati pesona alam yang memukau ini dengan sempurna.

Penanjakan Satu

Penanjakan Satu adalah spot sunrise di Bromo yang paling terkenal dan favorit. Spot ini berada di ketinggian 2.770 mdpl, sehingga bisa memberikan pemandangan yang luas dan spektakuler. Dari sini, kamu bisa melihat Gunung Batok, Gunung Bromo, dan Gunung Semeru dalam satu frame. Kamu juga bisa melihat kabut tebal yang menyelimuti lembah dan lautan pasir. Karena spot ini sangat populer, kamu harus datang lebih awal untuk mendapatkan tempat yang strategis. Biasanya, spot ini sudah ramai sejak pukul 04.00 WIB. Jika terlambat, kamu mungkin tidak bisa melihat sunrise dengan jelas karena terhalang oleh orang-orang yang berdesakan.

Untuk mencapai tempat ini, kamu bisa menggunakan jeep atau motor. Namun, kamu harus bersiap menghadapi cuaca yang dingin dan angin yang kencang. Jangan lupa membawa pakaian hangat, syal, sarung tangan, dan topi. Kamu juga bisa menyewa jaket, selimut, dan tikar di sana. 

Bukit Cinta

Bukit Cinta adalah spot sunrise di Bromo yang cocok untuk kamu yang ingin merasakan suasana romantis. Spot ini berada di ketinggian 2.600 mdpl, tidak jauh dari Penanjakan 1. Dari sini, kamu bisa melihat pemandangan yang hampir sama dengan Penanjakan 1, namun dengan sudut yang berbeda. Kamu bisa melihat Gunung Bromo yang tampak lebih dekat dan lebih besar. Menarik, bukan?

Spot ini bisa dijangkau dari pintu masuk Wonokitri, Kabupaten Pasuruan. Kamu bisa menggunakan jeep atau motor untuk menuju ke sana. Namun, kamu masih harus berjalan kaki sekitar 15 menit dari tempat parkir untuk mencapai spot ini. Jalanannya cukup curam dan berbatu, jadi hati-hati. Spot ini dinamakan Bukit Cinta karena banyak pasangan yang datang ke sini untuk menikmati sunrise bersama. Kamu bisa melihat banyak gembok cinta yang tergantung di pagar. Kamu pun bisa menggantung gembok cinta milikmu sebagai tanda cinta abadi. 

Bukit Kingkong

Bukit Kingkong adalah spot sunrise di Bromo yang bisa menjadi alternatif jika kamu tidak bisa masuk ke Penanjakan 1. Spot ini berada di ketinggian 2.600 mdpl, di lereng Gunung Penanjakan. Dari sini, kamu bisa melihat pemandangan yang mirip dengan Penanjakan 1, namun dengan sudut yang lebih rendah. Kamu bisa melihat Gunung Batok, Gunung Bromo, dan Gunung Semeru dengan sangat jelas.

Tiba di parkiran motor atau jeep, kamu harus berjalan kaki sekitar 10 menit lagi untuk mencapai spot ini. Jalanannya cukup landai dan mudah dilalui, jadi kamu juga bisa ajak keluarga ke tempat ini. Spot ini dinamakan Bukit Kingkong karena ada sebuah batu besar yang menyerupai kepala Kingkong di sana. Banyak wisatawan yang berfoto dengan latar belakang batu ini. Kamu juga bisa berfoto dengan latar belakang sunrise yang menawan. Spot ini tidak terlalu ramai, jadi kamu bisa menikmati sunrise dengan lebih tenang.

Bukit Mentigen

Bukit Mentigen adalah spot sunrise di Bromo yang berada di sisi berlawanan dengan Penanjakan 1. Spot ini berada di ketinggian 2.300 mdpl, di lereng Gunung Bromo. Dari sini, kamu bisa melihat pemandangan yang berbeda dengan spot-spot lain. Kamu bisa melihat Gunung Bromo dari dekat dengan kawahnya yang mengeluarkan asap. Kamu juga bisa melihat Gunung Batok dan Gunung Semeru dari kejauhan.

Spot ini bisa dijangkau dari pintu masuk Cemoro Lawang, Kabupaten Probolinggo. Akan lebih mudah jika kamu menggunakan jeep menuju tempat ini. Namun, kamu harus berjalan kaki sekitar 20 menit lagi dari tempat parkir untuk mencapai spot ini. Jalanannya cukup menanjak dan berdebu, jadi pakailah masker dan sepatu yang nyaman. Spot ini cocok untuk kamu yang ingin melihat sunrise dari balik Gunung Bromo yang memberikan efek cahaya dramatis.

Seruni Point

Seruni Point adalah spot sunrise di Bromo yang terletak di antara Penanjakan 1 dan Bukit Kingkong. Spot ini berada di ketinggian 2.436 mdpl, di lereng Gunung Penanjakan. Dari sini, kamu bisa melihat pemandangan yang hampir sama dengan Penanjakan 1, namun dengan sudut yang lebih rendah. kamu bisa melihat Gunung Batok, Gunung Bromo, dan Gunung Semeru dengan jelas serta matahari yang muncul dari balik lembah. Tempat ini cukup unik karena punya spot foto berupa gardu pandang dan bangunan menyerupai pura.

Agar lebih nyaman, kamu bisa menggunakan jeep untuk mencapai tempat ini. Setelah tiba di parkiran, kamu harus berjalan kaki beberapa menit. Meski jadi spot dengan ketinggian yang rendah, kamu tetap harus melewati jalan yang curam dan anak tangga yang jumlahnya tidak sedikit. Jika lelah, kamu bisa sewa ojek motor atau kuda. Spot ini adalah spot sunrise di Bromo yang terbaru dan belum banyak diketahui orang. Spot ini dibuka pada tahun 2021 sebagai alternatif bagi wisatawan yang tidak bisa masuk ke Penanjakan 1. Spot ini memiliki fasilitas yang lebih baik daripada spot-spot lain, seperti gazebo, toilet, dan warung. 

  Tanya Paket via Whatsapp

Demikian artikel yang kami buat tentang daftar spot sunrise di Bromo yang bisa kamu kunjungi. Semoga artikel ini bisa membantu kamu dalam merencanakan perjalanan menuju Gunung Bromo. Jika kamu memiliki pertanyaan atau saran terkait paket wisata Bromo, segera hubungi Joglo Wisata. Terima kasih telah membaca dan sampai jumpa di artikel selanjutnya!